Ayam Saigon

Ayam Saigon

sabungayamindonesiaku – Kebanyakan ayam aduan memiliki bulu yang panjang dan indah, tetapi tidak bagi Ayam Saigon yang tidak memiliki banyak bulu. Dikarenakan Ayam Saigon memiliki fisiki dan kulit ayam yang bagus dan tebal.

Ayam Saigon merupakan salah satu jenis ayam laga hasil persilangan yang di kembangkan di Vietnam. Ayam ini sering disebut ayam Bangkok Vietnam. Ayam saigon masuk ke Indonesia setelah ayam Bangkok namum sayangnya kepopulerannya tidak secermelang ayam Bangkok maupun ayam birma. Selain itu peminat ayam saigon juga terbilang tidak banyak.

Hal ini dikarenakan ayam saigon lemah dalam menyerang lawan, karung lincah dalam mencari peluang untuk menyerang dan memukul lawan dan memiliki gerakan yang terbilang lambat.

Walaupun memiliki banyak kelemahan tidak membuatnya tidak disukai oleh pengemar sabung ayam, Ayam ini tetap berdominasi di arena petarungan sabung ayam dan tetap memiliki keunggulan yang tidak dimiliki oleh ayam lainnya.

Memiliki fisik yang sangat kuat dari struktur otot-otot serta struktur tulang yang sangat kokoh. Sehingga membuat ayam ini kuat terharap pukulan lawannya.

Ciri-ciri ayam saigon terletak pada bagian kelapanya yang tidak di tumbuhi bulu sebagaiman ayam pada umumnya. Hal ini juga membuat ayam ini menjadi populer dikalangan pengemar sabung ayam. Selain itu ayam ini juga memiliki bulu ekor yang pendek.

Ciri Ciri Ayam Saigon

  • Ayam saigon pada umunya tidak ditumbuhi bulu disekitar leher hingga disekitar kepalanya.
  • Bulu ayam saigon berkualitas memiliki bulu tipis dibagian tubuhnya
  • Postur tubuh ayam yang kokoh dengan struktur tulang tubuh yang besar bahkan kulit ayam saigon berkualitas sangat tebal dan cukup keras.
  • Bobot ayam aduan saigon memiliki postur tubuh yang besar dan kokoh dibandingkan ayam aduan lainnya.
  • Otot pada ayam jauh lebih berserat, serat yang banyak membuat ayam tahan dengan pukulan dari ayam lawan.

sekian penjelasn tentang Ayam Saigon, semoga artikel ini dapat membantu kamu mendapatkan informasi mengenai Ayam Saigon.

Ayam Birma (Burma)

Ayam Birma (Burma)

sabungayamindonesiaku – Menjadi ambisi bagi seluruh pencinta ayam aduan di Indonesia, sering yang kita jumpai berbagai jenis ayam termasuk Ayam Birma (Burma). Bagi kamu yang pemula dalam ayam aduan pada kali ini tim sabungayamindonesiaku akan mengeluaskan  tentang Ayam Birma (Burma).

Ayam Birma adalah ayam liar atau biasa di sebut dengan ayam kampung yang berasal dari Burma atau Mnyanmar. Ayam birma belakangan ini sangat di sukai oleh penggemar sabung ayam, baik untuk ayam laga maupun untuk dikoleksi.

Hal ini dikarenakan ayam birma mepunyai kelebihan yang tidak dimiliki oleh ayam sabung lainnya. Dengan relatif ukuran badan kecil yaitu hanya berkisar 2.8–3 kg, ayam ini mampu mengalahkan ayam Bangkok dalam bertarung.

Ternyata memiliki ukuran badan yang kecil sangat berguna ketika di arena pertarungan, biasanya ia lebih lincah dan gesit untuk menyerang maupun menghindari serangan dari lawan.

Karakter ayam birma yang kuat, seringkali memberikan ide kepada para penggemar sabung ayam untuk mengawinkan ayam birma dengan ayam bangkok dengan bertujuan agar keterunan yang di hasilkan membawa dari karakter induk, memiliki badan besar dan kaki kekar seperti ayam bangkok dan mampu bertarung yang lincah dan gesit seperti ayam birma.

Ciri Ciri Ayam Birma (Burma)

  • Ayam Birma diketahui memiliki postur yang sedang dan tidak terlalu besar dan hampir mirip seperti ayam kampung yang memiliki bobot maksimal 3 kg. Dengan berat tubuh yang relatif kecil ini, membuat ayam birma memiliki pergerakan yang lincah dan sulit diprediksi yang tentunya membuat ayam lawan kebingungan dalam menghalau serangan ayam birma,.
  • Bagian wajah ayam birma seperti silangan ayam bangkok dan ayam kampung dimana bentuk telinga kadang agak besar, mata kurang cekung,paruh lebih kecil,badan kurang kekar,.
  • Jenis bulu yang dimiliki ayam birma tidak seperti ayam Thailand kebanyakan. ayam birma memiliki warna campuran dari merah, wido dan juga warna abu abu,.
  • Badannya mempunyai banyak bulu, dimana bulu sayap ayam birma tebal dan panjang,.
  • Ayam birma keturunan asli mempunyai jengger tegak dan kecil dengan bentuk yang menyerupai tanduk ular. perlu diketahui juga bahwa ayam yang bagus itu mempunyai jengger yang kecil, hal tersebut menandakan ayam tersebut mempunyai gaya bertarung yang gesit dan lincah,.
  • Ayam birma yang mempunyai keturunan asli memiliki tanda warna putih di bagian telinga. tanda tersebut menunjukkan bahwa ayam birma itu masih tergolong jenis ayam liar. walaupun ayam tersebut sudah banyak yang disilangkan, namun ayam birma dari keturunan asli masih terdapat tanda warna putih ini,.
  • Ayam birma juga mempunyai mata yang sedikit cembung sehingga terlihat seperti sedang melotot. hal ini juga yang menjadikan ayam birma kelihatan ganas, liar dan bringas. bahkan terlihat lebih ganas dari ayam aduan lain seperti ayam Thailand, ayam saigon maupun ayam bangkok,.
  • Ayam birma juga memiliki tulang yang kecil dan lebih tipis, selain itu ia juga mempunyai jari-jari kaki yang kecil dan panjang. meskipun jarinya kecil dan panjang, tetapi kalau soal pukulanya, ayam birma ini memiliki pukulan yang sangat keras dan tepat sasaran,.

Sekian  artikel yang dapat kami beritahukan tetang Ayam  Birma (Burma), mudah-mudahan artikel ini dapat membantu anda mengetahui jenis Ayam Birma (Burma).

Ayam Bangkok

Ayam Bangkok

sabungayamindonesiaku – Sesuai yang kita ketahui ayam laga asal Thailand ini sudah dikenal luar biasanya di dalam bertarung. Di Indonesia untuk jenis Ayam Bangkok pada saat ini sudah menjamur dimana-mana.

Diatara sekian banyak ayam sabung di indonesia, ayam bangkok adalah yang paling popiler di kalangan pengemar sabung ayam di seluruh penjuru indonesia. Sesuai dengan julukannya ayam ini berasal dari kota Bangkok, Thailand.

Salah satu keunggulan ayam ini ia mampu bertarung hingga mati. seperti dengan ayam liar yang sanggup bertarung deni mempertahankan daerah kekuasaannya, walaupun ia harus mati dalam pertarungan.

Benar-benear ayam petarung yang tangguh, maka dari itu banyak sekali pengemar sabung ayam menyukai ayam ini. Karena ayam ini mempunyai jika petarung yang tiada duanya.

Mengapa Ayam tersebut diberi nama Ayam Bangkok Brajamusti ? Karena, sifat Ayam tersebut sangat mudah naik darah, agak bengis, dan yang pasti tidak ingin kalah oleh siapapun.

Selain itu juga, bisa dikarenakan ketangguhan Ayam tersebut yang mirip dengan karakteristik seseorang atau tokoh pahlawan dan lain sebagainya. Seperti contohnya saja Ayam Bangkok Brajamusti asal Lampung. Sifat tersebut adalah sifat tokoh wayang yang terkenal hingga pelosok Nusantara. Nah, saat ini Ayam Bangkok Brajamusti juga sudah sangat terkenal di seluruh nusantara.

Asal Mula Sabung Ayam

Asal Mula Sabung Ayam

sabungayamindonesiaku – Mungkin sudah tidak asing lagi mendengar kata ayam laga di berbagai tempat. Ayam laga ini juga dinamakan sabung ayam yang artinya dua ekor ayam jantan akan bertemu di sebuah arena. Bagi yang belum tahu asal mula sabung ayam, yuk simak terus artikel dibawah ini untuk mengetahuinya.

Sabung ayam adalah permainan adu dua ekor ayam dalam sebuah kalangan atau arena. Biasanya ayam yang diadu hingga salah satu kabur atau kalah, bahkan hingga mati. Permainan ini biasanya diikuti oleh perjudian yang berlangsung tak jauh dari arena adu ayam.

Permainan menyabung ayam disebut juga sebagai berlaga ayam. Permainan ini sudah dimainkan sejak kerajaan Demak. Di salah satu cerita rakyat, seorang pangeran bermain sabung ayam dan bertemu ayahnya yang telah membuang ibunya.

Mempelajari sejarah sabung ayam, maka kita akan mempelajari kembali Era Klasik. Sebelum menjadi salah satu jenis olahraga pertarungan, ayam dianggap sebagai binatang yang mengagumkan dan menggambarkan rasa hormat pemiliknya. Pertarungan ayam di Era Klasik, dianggap sebagai subyek ibadah. Bangsa suriah kuno menjadikan ayam sebagai sesembahan.

Contoh sesembahan kuno; Sabung ayam diadakan di kuil-kuil dan ayam yang mati kalah tarung siap untuk disajikan kepada para Dewa. Ayam itu akan ditempatkan di kuali emas, direndam dalam gusi dan rempah-rempah. Kemudian, diletakkan di mezbah untuk dibakar, dan sisa abu pembakaran dimasukkan dalam guci/pot emas. Sedangkan bangsa Yunani dan Romawi kuno mengaitkan pertarungan ayam dengan kekuatan dewa.

1 2